• slide nav 1

    Lopez Casanova: Bibel Mengantarnya kepada Kebenaran Islam (Bag 1)

    Lopez Casanova terlahir dan dibesarkan dalam sebuah keluarga Protestan yang sangat taat ...
  • slide nav 2

    Lopez Casanova: Bibel Mengantarnya kepada Kebenaran Islam (Bag 2)

    Kuliah di jurusan Bisnis Internasional membuat Lopez merasa perlu menguasai bahasa asing ...
  • slide nav 3

    Lopez Casanova: Bibel Mengantarnya kepada Kebenaran Islam (Bag 3)

    Suatu hari, ia kagum dengan teman Muslimnya yang tidak malu berdoa dan shalat di tempat umum...
  • slide nav 4

    Michelle Ashfaq: Jatuh Cinta pada Kesederhanaan Islam

    Sejak kecil Michelle Ashfaq bercita-cita menjadi seorang biarawati. Saat masih kecil, ia menghadiri sebuah kelas pelajaran agama Katolik ...
  • slide nav 5

    Mike Clercx: Mukjizat Alquran Mengantarkannya pada Islam

    Jumat, 29 Juli 2011, tiga hari menjelang Ramadhan 1432 H, Mike Clercx (23 tahun) menorehkan sejarah baru dalam hidupnya. Pemuda berkebangsaan Belanda itu memutuskan untuk menjadi seorang Muslim. ...
  • slide nav 6

    Tagatat Tejasen: Ilmuwan yang 'Islamkan' Lima Mahasiswa Sebelum Menjadi Muslim

    Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain, supaya mereka merasakan azab. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana ...

Welcome to Kabarkabri.net

Welcome to Kabarkabri.net

Delete this element to display blogger navbar

Dibuka, Kelas Fotografi Kreatif iPhone

Diposting oleh hpjadul di 07.04

Menghasilkan foto bagus dan artistik, kini bukan hanya monopoli para fotografer profesional. Masyarakat awam pun bisa membuatnya. Cukup menggunakan iPhone.

Ponsel cerdas tersebut ternyata dapat membuat foto makin mempesona, tak harus dengan peralatan mahal. Hanya perlu belajar. Sebuah perguruan tinggi di Inggris Raya, Kensington and Chelsea College, London menjadi perguruan tinggi pertama yang memberikan penawaran kursus fotografi dengan menggunakan iPhone. Kursus itu dinamakan “iPhoneography”. Fotografer ternama yang 25 tahun malang melintang di dunia jepret kamera, Richard Gray, jadi tutornya.
Richard berpendapat, gadget buatan Apple dapat digunakan untuk mengedit foto dengan aplikasi seharga satu sen dolar, lebih baik dibandingkan dengan peralatan kamera tradisional yang menghabiskan biaya seribu poundsterling.
Meski siapa saja boleh ikut, sebelum belajar mengedit foto lewat iPhone, peserta pelatihan disyaratkan memenuhi persyaratan memiliki pengetahuan dasar komposisi cahaya.

Richard mengatakan, kursus berbiaya 115 poundsterling itu fokus memberi pengajaran kepada mahasiswa bagaimana menggunakan beberapa aplikasi yang tersedia untuk mengedit foto. “Fokusnya pada aplikasi iPhone, ada beribu-ribu yang bisa Anda dapatkan,” ujarnya.

Caranya tak sulit. “Sangat mudah, hanya mengaplikaskan retro filter, beberapa lebih kompleks dan dapat digunakan untuk mengedit foto secara manual dalam cara yang sama di komputer,” sambungnya seperti dilansir dalam laman Daily Mail, Kamis 9 Febuari 2012.

Menjelang akhir kursus, Richard mengatakan bahwa mahasiswa akan diajari teknik lanjutan seperti membuat susunan obyek seni yang sebelumnya hanya bisa dihasilkan lewat komputer.

Ia berharap kursus akan menjadi pintu gerbang bagi mahasiswa untuk belajar fotografi secara serius, tanpa peralatan fotografi yang mahal.

Ia menambahkan bahwa aplikasi fotografi iPhone, seperti Instagram dan Hipstamatic dibuat untuk kemampuan fotografi kreatif yang lebih. Richard bahkan mengatakan bahwa aplikasi iPhone lebih murah dari Photoshop yang dapat menghabiskan ratusan pound.

Meski beberapa fotografer tradisional menganggap iPhoneografi sebagai sebuah tipu musihat, ia dengan tegas mengatakan ia bisa digunakan untuk menghasilkan gambar yang mengesankan.
“Dengan aplikasi dan keahlian yang tepat, iPhone dapat menjadi alat yang sangat kreatif,” katanya. Dan meski ia mengakui iPhone tidak dapat menyaingi kamera tradisional dalam setiap aspek, iPhone memiliki beberapa keuntungan unik.

“iPhone lebih bisa didapatkan dengan harga yang fleksibel dan mampu untuk mengambil foto kapanpun Anda inginkan, mengedit fotopun bisa dimana saja,” sebutnya. Selain itu, pengguna juga dapat langsung membagi hasil kreasinya dengan cepat melalui situs jejaring sosial.

Tak hanya masyarakat yang naksir, kursus ini juga menarik perhatian pembuat iPhone, Apple.
Sumber : Vivanews

0 komentar :

Posting Komentar

 
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon More